Kertas Kerja Wajib
Pre-Mature Failure Analysis Pada Pompa Electric Submersible Pump (ESP) Di Minas Field PT. Chevron Pacific Indonesia / 14412047 / PRD / 2017 (Diploma : III)
Suatu sumur yang dipasang menggunakan Electric Submercible Pump (ESP) apabila run life dari pompa tersebut kurang dari 180 hari maka pompa ESP tersebut dianggap fail/gagal dalam menjalankan operasinya. Maka dari itu perlu adanya analisis untuk mengetahui penyebab kegagalan dari pompa ESP. Analisis kegagalan pompa ESP ditunjang dengan dilakukannya DIFA (Dismantle Investigation and Failure Analysis) yaitu setelah pompa tersebut mati maka pompa akan dibongkar dan di evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kegagalan dari pompa. Penanganan mengenai kegagalan pompa ESP ini menjadi fokus penting karena menyangkut efisiensi dan efektifitas dari suatu pompa ESP. Hal yang sering terjadi adalah pompa yang sudah melebihi run life-nya/ ekspektasi yang terlalu optimis, improper data in design, permasalahan dari sumur tersebut (kepasiran, scale dan debris) dan lain-lain. Seperti pada salah satu sumur di lapangan BL -XXA, setelah dilakukan analisis penyebab kegagalan pompa ESP yaitu improper data in design, hal ini dapat terjadi karena ekspektasi dari suatu sumur yang berlebihan, data yang digunakan tidak valid, atau karena pemilihan data yang tidak tepat. Dimana pada sumur ini diketahui bahwa adanya interferensi gas yang masuk ke dalam pompa setelah dilakukan penggantian pompa yang dapat dilihat pada ampere chart yang bergerak tidak konstan/ eratic, sehingga pompa sering mati.
Tidak tersedia versi lain