Kertas Kerja Wajib
Analisis Pengoperasian Sucker Rod Pump Pada Sumur ST-XXX Di PT. Pertamina EP ASSET 5 Sangatta Field / 14412027 / Produksi / 2016 (Diploma : II)
Sucker rod pump merupakan metoda pengangkatan buatan (artificial lift), metoda tersebut digunakan untuk membantu pengangkatan minyak dari lubang sumur ke permukaan, sebagai akibat dari penurunan secara alami energi yang dimiliki reservoir. PT. Pertamina Asset 5 Area Sangatta sebagian besar metoda pengangkatannya menggunakan sucker rod pump. Analisis yang dilakukan pada sumur ST-XXX dengan laju produksi (Qℓtest) sebesar 566 BFPD, menunjukkan efisiensi volumetris (83.058 %),. Analisa yang dilakukan terhadap pompa yang terpasang pada sumur ST-XXX, dengan laju produksi (Qℓtest) 566 BFPD menunjukkan Effective Plunger Stroke 153.999 inch, Pump Displacement 681.447 bpd, Beban Rod 7949.969 lb, Beban Fluida Terangkat 5900.196 lb, Maksimum Polished Rod Load 14489.546 lb, Minimum Polished Rod Load 5459.829 lb, Stress Maksimum 24109.061 psi, Counter Balance Ideal 9901.816 lb, Torsi Maksimum 426956.976 in-lb, Net Lift 5452.66 ft, Hydraulic Horse Power 22.458 Hp, Friction Horse Power 6.321 Hp, Brake Horse Power 34.528 Hp. Optimasi produksi pompa sucker rod terpasang dilakukan menggunakan analisa Nodal dengan memvariasikan kecepatan pemompaan (N) menggunakan persamaan q baPi += dan panjang langkah pemompaan (S) menggunakan persamaan 2 qcaPi += , sehingga diperoleh laju produksi yang optimal. Dalam hal ini, pompa yang dioptimasi dianggap dalam keadaan baik dan tidak bocor, baik itu plunger, tubing, valve, maupun rangkaian rodnya. Hasil optimasi berdasarkan stroke maksimum pompa terpasang untuk sumur ST-XXX dengan tipe pompa THM 2.5” (LUFKIN 912D-365-168) diperoleh laju produksi sebesar 804 bpd yang mana sebelumnya adalah 566 bpd, pada efisiensi volumetric terjadi peningkatan menjadi 95.40 %.
Tidak tersedia versi lain