Kertas Kerja Wajib
Evaluasi Pemakaian Wellhead Kompresor Pada Sumur Gas T-XX PT. Pertamina EP ASSET 1 Field Pangkalan Susu / 241306 / Produksi / 2014 (Diploma : II)
Beberapa tahun terakhir salah satu teknologi yang saat ini cukup diminati untuk dipergunakan oleh Perusahaan yang bergerak dalam industri minyak dan gas dalam usahanya menaikkan laju produksi gas adalah teknologi Wellhead kompresor. Prinsip kerja teknologi ini cukup sederhana yaitu dengan cara menempatkan kompresor di dekat kepala sumur dengan tujuan untuk mengurangi beban kerja reservoir. Selain itu, sumur yang menggunakan wellhead kompresor dapat dialirkan ke header yang memiliki sistem tekanan yang lebih tinggi. Wellhead kompresor merupakan kompresor yang tekanan suctionnya dirancang dapat lebih rendah dari pada tekanan atmosfir. Unit wellhead kompresor yang dimiliki PT Pertamina EP Region Sumatera Field Pangkalansusu ada 5 unit yang terdiri dari 2 tipe. 1 unit tipe SAGE PACKAGE MODEL CC-200 yang memiliki kapasitas 1 MMscfd yang di operasikan di lapangan Gebang dan 4 unit tipe SULLAIR PDX-20S yang memiliki kapasitas 1 MMscfd di operasikan di lapangan Paluh Tabuhan Timur. Salah satu dari Wellhead kompressor yang di bahas di sini yaitu Wellhead compressor yang di pasang di sumur T-13 Paluh Tabuhan Timur. T-13 adalah sumur gas yang diproduksikan di lapisan 860 B1, B2 dalam beberapa bulan terakhir hanya dapat memproduksi gas sebesar 0.289 MMscfd dengan tekanan kepala sumur 34 Psi. Dari data sisa cadangan gas status 1 januari 2012 di struktur paluh tabuhan timur sebesar 34.968.2 MMcf, jadi PT Pertamina EP ingin menaikkan recovery faktor dari sumur tersebut. Untuk itu pemasangan Wellhead compressor di sumur P-13 dengan menurunkan tekanan kepala sumur dari 34 Psi ke 5 Psi di harapkan dapat menaikkan laju produksi sebesar 0.2 - 0.5 MMscfd dan dapat menaikkan recovery faktor di lapisan 860 B1,B2. Pada tanggal 09 oktober 2014 pemasangan well head compressor di T-13 sudah selesai dan commisioning. Dengan di oparasikannya wellhead comprossor ini T-13 yang memproduksi gas sebesar 0.289 MMscfd dengan tekanan kepala sumur 34 Psi dapat dinaikkan laju produksinya menjadi 0.713 MMscfd dengan tekanan kepala sumur sebesar 3.5 Psi. Sehingga dari sumur P-13 didapatkan tambahan produksi 0.424 MMcfd.
Tidak tersedia versi lain