Kertas Kerja Wajib

Analisis Gas Dehidrasi Di Onshore Processing Facility HESS (Indonesia-Pangkah) Limited / 241206 / Produksi / 2013 (Diploma : II)

---

Gas alam tersusun dari senyawa hidrokarbon dengan komponen C1 sampai dengan C6+ dan biasanya masih mengandung uap air serta komponen ikutan yang
lain seperti H2S, CO2 dan N2. Untuk menghasilkan gas yang memenuhi standar
penjualan, biasanya dengan kandungan moisture content yang terkandung dalam
gas maksimal 20 dilakukan proses dehidrasi gas. Apabila gas mengandung
uap air, maka pada waktu pengiriman gas, uap air akan mengurangi kapasitas
ruang pipa pengiriman dan dapat menyebabkan terbentuknya padatan yang
disebut dengan hidrat. Untuk mengurangi kandungan uap air dalam gas di
Onshore Processing Facility (OPF) dilakukan proses dehidrasi gas menggunakan
media penyerap cair Tri Ethylene Glycol. Proses dehidrasi gas di OPF HESS
dilakukan di dalam kontaktor dengan laju alir gas sebesar 40 MMSCFD dengan
kandungan uap air sebesar 138 , dan setelah proses dehidrasi diperoleh
kandungan uap air sebesar 7 . Hal ini masih layak untuk dijual ke PJB
Gresik karena kandungan uap air yang diperbolehkan oleh PJB Gresik maksimum
10 .

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

-

Penerbit

Cepu : STEM Akamigas., 2013

Deskripsi Fisik

-

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

NONE

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

-

Subjek

Analisis Gas Dehidrasi Di Onshore Processing Facil
Gas H2S, CO2 dan N2
Proses dehidrasi gas menggunakan media penyerap ca

Info Detail Spesifik

-

Pernyataan Tanggungjawab

Fahmi Risdan Abdillah / 241206 / Produksi / 2013 (Diploma : II)

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar